City

Jakarta

Specialty

perancang busana,penata busana,spesialis gaun pengantin

Introduction

Nama Yosep Sinudarsono sebagai perancang busana mungkin tidak terlalu akrab di telinga para pecinta mode di Tanah Air. Secara alami, perancang Semarang yang asli baru saja secara resmi memperkenalkan dirinya sebagai perancang melalui merek Lotuz, yang diluncurkan pada 2013. Meski begitu, prestasi pria berusia 22 tahun ini bisa dibilang bangga. Desainer Indonesia ini pertama kali bekerja merancang gaun pengantin untuk salah satu temannya. Dia kemudian membuka lini busananya sendiri bernama Lotuz pada 2013. Sinudarsono mengklaim bahwa fesyennya lebih fokus pada aspek kemampuan memakai. Dia menginginkan pakaian yang ingin dikenakan wanita. Selain berada di usia muda, ia sudah dapat memiliki merek yang cukup sukses, karyanya juga telah digunakan beberapa kali oleh seniman asing. Sebut saja penyanyi Estelle dan aktris Judy Meyers yang mengenakan pakaiannya pada Oktober 2013. Yang paling baru tentu saja adalah Marlin Akerman dan Terri Seymour yang menggunakan desainnya di Golden Globe Awards 2015 yang bergengsi.

pengalaman

Yosep yang berasal dari Semarang, Jawa Tengah pertama kali 'ditemukan' ketika merancang pakaian pernikahan seorang teman Michelle Surjaputra, Presiden Direktur PT Michelindo. Saat itu Michelle mengagumi karya Joseph yang membuat gaun pengiring pengantin. Menurutnya, pakaian tersebut memiliki desain yang cutting dan atraktif. Pengusaha yang membawa waralaba restoran Bonchon juga menawarkan Joseph untuk menjadi perancang merek fesyennya."Dari sekolah menengah, saya sangat ingin memasuki industri fashion. Ketika kami bertemu kami sangat cocok. Tujuan saya sama dengan tujuan mereka. Saya pikir dia memiliki ambisi dan bakat," kata Michelle ketika diwawancarai di kantor Detikcom beberapa waktu lalu. lalu. Pria yang belajar pendidikan mode di ESMOD dan Institut Pakaian Susan Budiharjo sebenarnya memiliki rumah mode ketika ia berusia 20 tahun. Tetapi enam bulan setelah bertemu Michelle, ia mengembangkan merek baru yang disebut Lotuz. Merek ini sebenarnya memiliki tiga lini, yaitu Bridal untuk pernikahan, Yosep Sinudarsono untuk koleksi premium dan customised, dan Lotuz untuk ready-to-wear.
Ketika diwawancarai oleh Wolipop pada peluncuran Lotuz, Yosep mengatakan bahwa DNA desainnya lebih mengarah ke sesuatu yang indah dan benar-benar dapat digunakan oleh wanita dalam kehidupan sehari-hari. "Karena banyak desainer Indonesia yang desainnya kurang bisa dipakai. Saya ingin membuat pakaian yang ingin dipakai perempuan," kata Yosep. Saat ini pakaian Lotuz dapat ditemukan di ruang pamernya yang terletak di Jalan Dempo, Kebayoran Baru, department store Pusat, butik Fashion First, beberapa situs belanja online, dan sebuah butik di Singapura. Karya-karya Joseph juga telah dikirim ke agensi PR LA Brooklyn untuk didistribusikan ke stylist selebriti Amerika.

Yosep Sinudarsono
Yosep Sinudarsono
等级
Like

    1373 Person

      • 1